5 Bank Ini Bisa Kasih Pinjaman Bank tanpa BI Checking, Mau Coba?

5 Bank Ini Bisa Kasih Pinjaman Bank tanpa BI Checking, Mau Coba?
pinjaman bank tanpa bi checking

Jakarta - Banyak yang mencari pinjaman bank tanpa SLIK OJK (dulu BI Checking), namun perlu diketahui bahwa semua pengajuan dana di lembaga perbankan wajib melalui pemeriksaan tersebut.

Pemeriksaan riwayat kredit ini dilakukan demi memastikan proses pinjaman berjalan aman, transparan, dan sesuai dengan regulasi yang berlaku. 

Bank wajib memverifikasi kemampuan peminjam untuk melunasi utang mereka. Sebagai regulator sektor keuangan di Indonesia, OJK mewajibkan bank mematuhi standar tertentu sebelum menyalurkan kredit. 

Pemeriksaan SLIK adalah cara bank memenuhi aturan tersebut, mencegah pemberian kredit yang sembarangan yang berpotensi mengancam stabilitas finansial.

Persyaratan lain, seperti bukti identitas, slip gaji, atau agunan, berfungsi ganda: memastikan pinjaman diberikan kepada individu yang tepat untuk tujuan yang jelas, sekaligus mencegah penyalahgunaan dana atau pencucian uang. 

Melalui SLIK OJK, bank dapat melihat apakah seseorang sudah memiliki pinjaman lain, sehingga membantu mencegah peminjam mengambil utang yang melampaui kemampuan bayar dan menghindari masalah keuangan di masa depan.

Maka, meskipun prosesnya terkadang terasa rumit, semua persyaratan ketat ini diterapkan untuk menjaga keamanan dan keberlanjutan sistem keuangan, baik bagi nasabah maupun bank. 

Namun, alternatif pinjaman bank tanpa BI checking tetap dicari oleh sebagian orang.

Apa Itu Pinjaman Bank Tanpa BI Checking?

Pinjaman tanpa pemeriksaan riwayat kredit merupakan fasilitas kredit yang diberikan kepada nasabah tanpa meninjau catatan kredit mereka di Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK OJK). 

Jenis pinjaman ini umumnya ditawarkan dalam skema Kredit Tanpa Agunan (KTA), pinjaman serbaguna (multiguna), atau disediakan oleh lembaga seperti koperasi dan fintech legal yang terdaftar.

Karakteristik Utama Pinjaman Tanpa SLIK OJK

  • Riwayat Kredit Bukan Syarat: Tidak ada kewajiban bagi peminjam untuk memiliki riwayat kredit yang bersih atau baik.
  • Ideal untuk Situasi Tertentu: Pinjaman ini sangat sesuai bagi individu yang pernah mengalami kredit macet atau yang sama sekali belum pernah memiliki pinjaman sebelumnya.
  • Ketentuan yang Luwes: Persyaratan yang diminta oleh lembaga penyedia pinjaman ini cenderung lebih fleksibel jika dibandingkan dengan pengajuan pinjaman bank pada umumnya.
  • Opsi Jaminan: Pinjaman dapat diberikan tanpa memerlukan agunan, atau bisa juga mensyaratkan jaminan tertentu (agunan).
  • Pencairan Dana Cepat: Proses pencairan dana cenderung lebih singkat, seringkali diselesaikan dalam waktu satu hingga tiga hari kerja.

Daftar Bank yang Menyediakan Pinjaman Bank Tanpa BI Checking

Tidak semua bank konvensional menawarkan pinjaman tanpa melalui proses pemeriksaan riwayat kredit, tetapi beberapa lembaga keuangan tertentu memiliki kebijakan yang lebih fleksibel dalam menyeleksi calon peminjam. 

Berikut adalah daftar tempat yang mungkin menyediakan pinjaman bank tanpa BI checking:

1. Bank Artha Graha

Bank ini menyajikan pinjaman dengan batas maksimal hingga Rp100 juta tanpa melalui proses peninjauan riwayat kredit, terutama melalui skema produk pinjaman rekening koran. 

Jangka waktu pelunasan (tenor) yang ditawarkan mencapai satu tahun dan dapat diperpanjang sesuai kebutuhan nasabah. Suku bunga yang berlaku akan berbeda-beda, tergantung pada jenis fasilitas kredit yang diambil.

2. Bank Maybank

Maybank menawarkan pilihan lain berupa Kredit Tanpa Agunan (KTA) yang tidak mensyaratkan pemeriksaan riwayat kredit. Nasabah yang menerima gaji melalui bank ini (payroll) dapat mengajukan pinjaman hingga Rp250 juta, sementara nasabah non-payroll memiliki batas maksimal pinjaman Rp150 juta. Suku bunga dimulai dari 0,79% per bulan. Durasi pinjaman mencapai lima tahun untuk nasabah payroll dan tiga tahun untuk nasabah non-payroll.

3. Bank Bumi Arta

Lembaga ini juga menyediakan produk pinjaman rekening koran yang tidak memerlukan pemeriksaan riwayat kredit. Batas pinjaman yang dapat diajukan sangat tinggi, mencapai Rp5 miliar dengan jangka waktu pelunasan maksimal hingga 10 tahun.

4. Bank Universal BPR

Bank Perkreditan Rakyat (BPR) ini menawarkan fasilitas pinjaman tanpa pemeriksaan riwayat kredit dengan batas dana maksimal mencapai Rp10 miliar. Durasi pinjaman berkisar antara 6 hingga  10 tahun. Namun, untuk mendapatkan layanan ini, calon peminjam wajib menyertakan jaminan, seperti Sertifikat Hak Milik (SHM) atau Sertifikat Hak Guna Bangunan (SHGB) properti.

5. BPR Nusa

Institusi ini menyuguhkan batas pinjaman hingga Rp50 juta dengan durasi pelunasan antara 12 hingga 60 bulan. Meskipun demikian, dana yang akan dicairkan hanya sekitar 50 hingga 60 persen dari total batas pinjaman yang diajukan. Konsumen diwajibkan menyediakan jaminan, berupa BPKB kendaraan atau sertifikat properti.

Keberadaan lembaga keuangan yang menawarkan fasilitas pinjaman tanpa pemeriksaan riwayat kredit memberikan peluang bagi individu yang mungkin memiliki catatan kredit kurang baik, namun tetap membutuhkan akses cepat terhadap dana segar.

Keunggulan Pinjaman Tanpa BI Checking Dibandingkan Pinjaman Konvensional

Pinjaman yang tidak mensyaratkan pemeriksaan riwayat kredit memiliki beberapa keunggulan, terutama bagi kelompok peminjam tertentu:

  1. Dapat Diajukan oleh Peminjam dengan Catatan Kurang Baik: Jika sebelumnya Anda pernah mengalami keterlambatan atau kegagalan pembayaran, fasilitas pinjaman ini dapat menjadi solusi karena tidak mengharuskan peminjam memiliki riwayat kredit yang bersih.
  2. Prosedur Lebih Cepat dan Sederhana: Umumnya, jenis pinjaman ini memiliki persyaratan pengajuan yang lebih mudah dan tidak rumit dibandingkan pengajuan pinjaman di bank biasa.
  3. Tidak Membutuhkan Jaminan: Sejumlah produk pinjaman tanpa pemeriksaan riwayat kredit berbentuk Kredit Tanpa Agunan (KTA), yang berarti Anda tidak perlu menyerahkan aset apa pun sebagai jaminan untuk memperoleh dana.
  4. Fleksibel untuk Berbagai Keperluan: Dana yang didapatkan dari pinjaman ini bisa dimanfaatkan untuk beragam tujuan, seperti modal usaha, biaya pendidikan, renovasi hunian, atau kebutuhan mendesak lainnya.

Risiko dan Keterbatasan Pinjaman Tanpa Pemeriksaan Riwayat Kredit

Meskipun menawarkan kemudahan, ada beberapa kekurangan dan risiko yang perlu dipertimbangkan dari jenis pinjaman ini:

  1. Suku Bunga Lebih Tinggi: Karena lembaga pemberi pinjaman menanggung risiko yang lebih besar dengan mengabaikan riwayat kredit, mereka cenderung menetapkan tingkat suku bunga yang lebih tinggi daripada pinjaman konvensional.
  2. Batas Pinjaman Terbatas: Batas maksimal dana pinjaman umumnya lebih rendah, seringkali di bawah Rp50 juta, jika dibandingkan dengan pinjaman yang mensyaratkan pemeriksaan riwayat kredit.
  3. Ketersediaan Terbatas: Tidak semua lembaga keuangan menyediakan layanan pinjaman jenis ini. Hanya bank atau koperasi tertentu yang menerapkan kebijakan untuk tidak mewajibkan pemeriksaan riwayat kredit.

Cara Pengajuan Kredit Tanpa Agunan

Setelah semua persyaratan dipahami, Anda dapat langsung mengajukan Kredit Tanpa Agunan (KTA) dengan mengikuti tahapan yang dijelaskan di bawah ini:

Langkah-Langkah Mengajukan Kredit Tanpa Agunan

  1. Tentukan Pilihan Lembaga Keuangan: Langkah awal adalah memilih bank atau institusi finansial yang menawarkan produk KTA sesuai dengan kebutuhan Anda. 

Sebelum mengambil keputusan, lakukan perbandingan menyeluruh terhadap suku bunga, durasi pelunasan (tenor), dan ketentuan lainnya. 

Prioritaskan lembaga yang memiliki reputasi baik, menawarkan transparansi, dan menyediakan layanan yang cocok dengan kondisi keuangan Anda.

  1. Siapkan Kelengkapan Dokumen: Setelah memilih lembaga, kumpulkan semua berkas yang disyaratkan. 

Pastikan semua dokumen tersebut valid dan lengkap agar proses pengajuan berjalan tanpa hambatan. Jika Anda ragu, jangan segan untuk menghubungi pihak lembaga guna memastikan daftar dokumen yang harus dipenuhi.

  1. Lengkapi Formulir Permohonan: Selanjutnya, isi formulir permohonan KTA yang tersedia di kantor cabang atau yang dapat diunduh melalui situs resmi lembaga. Masukkan semua informasi yang diminta secara akurat, mulai dari identitas pribadi, status pekerjaan, hingga rincian penghasilan.
  2. Sampaikan Permintaan Kredit: Setelah semua dokumen dan formulir lengkap, Anda dapat segera mengajukan permohonan kredit KTA. Jika pengajuan dilakukan secara daring (online), pastikan berkas yang diunggah terlihat jelas dan sesuai dengan format yang ditetapkan.
  3. Tunggu Proses Verifikasi: Pihak lembaga akan melakukan pemeriksaan dan verifikasi terhadap semua data dan dokumen yang Anda kirimkan. 

Proses ini dapat memakan waktu, mulai dari beberapa hari hingga satu minggu, tergantung kebijakan masing-masing institusi. Beberapa platform digital bahkan mampu menyelesaikan verifikasi hanya dalam hitungan menit.

  1. Persetujuan dan Tanda Tangan Kontrak: Jika permohonan pinjaman Anda disetujui, lembaga akan menghubungi Anda untuk tahapan penandatanganan perjanjian. 

Pada tahap ini, sangat penting untuk membaca keseluruhan isi kontrak dengan saksama. Jika ada poin yang belum Anda pahami, segera tanyakan langsung kepada petugas terkait.

  1. Pencairan Dana: Setelah kontrak pinjaman ditandatangani, dana yang disetujui akan segera ditransfer ke rekening bank Anda. 

Proses pencairan umumnya berlangsung cepat, sehingga dana bisa langsung Anda gunakan untuk memenuhi kebutuhan yang telah direncanakan.

Sebagai penutup, meskipun lebih mudah, pertimbangkan bunga tinggi dan risiko sebelum mengambil pinjaman bank tanpa BI checking.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index